1. PEGERTIAN HORMON INSULIN
Insulin merupakan hormon yang terdiri darirangkaian asam amino,dihasilkan oleh sel betakelenjar pankreas.Insulin disintesis dan kemudian disekresikankedalam darah untuk keperluan regulasi glukosa darah . Sintesis insulin : preproinsulin,pd Repro insulindengan enzim peptidase penguraian menjadi insulin dan c-peptida dengan enzimpeptidase juga.
FUNGSI
* Membantu pembakaran dan penyerapan glukosa oleh sel badan
* Mengimbangkan paras glukosa didalam darah dan mencegah kencing manis.
* Membantu sel menyimpan tenaga dalam bentuk glukosa didalam hati
* Membantu proses penyimpanan glukosa berlebihan dalam bentuk lemak didalam hati.
Sedangkan hormon adrenalin berfungsi untuk :
* Mengubah glucogen (gula otot) menjadi glucosa (gula darah)
* Menghambat inti saraf, nucleus supraoptica dan paraventricularis
* Menetralkan fungsi oksitosin
* Merangsang hormon thyroidea (letaknya di leher, dikanan kiri jalan napas) untuk menghasilkan tiroksin
* Mengimbangkan paras glukosa didalam darah dan mencegah kencing manis.
* Membantu sel menyimpan tenaga dalam bentuk glukosa didalam hati
* Membantu proses penyimpanan glukosa berlebihan dalam bentuk lemak didalam hati.
Sedangkan hormon adrenalin berfungsi untuk :
* Mengubah glucogen (gula otot) menjadi glucosa (gula darah)
* Menghambat inti saraf, nucleus supraoptica dan paraventricularis
* Menetralkan fungsi oksitosin
* Merangsang hormon thyroidea (letaknya di leher, dikanan kiri jalan napas) untuk menghasilkan tiroksin
FISIOLOGI
Insulin telah lama digunakan untuk mengobati diabetes. Dulu, insulin diestraksi dari hewan, tetapi saat ini insulin telah dapat diproduksi secara massal melalui rekayasa genetik. Dengan teknik mutakhir, bakteri tertentu disisipi gennya sehingga dapat memproduksi insulin manusia.
Peran insulin di dalam tubuh sangat penting, antara lain adalah mengatur kadar gula darah agar tetap dalam rentang nilai normal.
Saat dan setelah makan, karbohidrat yang kita konsumsi akan segera dipecah menjadi gula dan masuk aliran darah dalam bentuk glukosa. Glukosa adalah senyawa siap pakai untuk menghasilkan energi. Pada keadaan normal, tingginya kadar glukosa setelah makan akan direspon oleh kelenjar pankreas dengan memproduksi hormon insulin. Dengan adanya insulin, glukosa akan segera masuk ke dalam sel.
Selain itu, dengan bantuan insulin, kadar glukosa yang lebih dari kebutuhan akan disimpan di dalam hati (liver) dalam bentuk glikogen. Jika kadar glukosa darah turun, misalnya saat puasa atau di antara dua waktu makan, glikogen akan dipecah kembali menjadi glukosa untuk memenuhi kebutuhan energi.
Ada dua macam kelainan yang disebabkan oleh gangguan insulin. Pertama, kelainan pada pankreas sehingga insulin tidak dapat diproduksi. Keadaan ini disebut penyakit diabetes tipe 1. Kedua, pankreas tetap dapat menghasilkan insulin, tetapi jumlahnya tidak memadai, atau jumlah produksi insulin masih normal, tetapi sel tubuh tidak dapat menggunakannya (resisten). Keadaan terakhir ini disebut diabetes tipe 2.
Baik diabetes tipe 1 maupun tipe 2, sama-sama mengakibatkan meningkatnya kadar glukosa dalam darah. Jika keadaan ini berlangsung lama dan tidak diobati, akan timbul berbagai komplikasi seperti kebutaan, kerusakan saraf, kerusakan ginjal, dan luka yang tidak kunjung sembuh.
Penderita diabetes tipe 1 biasanya mutlak membutuhkan insulin. Berbeda halnya dengan diabetes tipe 2. Insulin baru diberikan jika obat-obatan antidiabetes sudah tidak mempan lagi.
PENGATURAN SEKRESI
Pengikatan dengan protein transpor, pengikatandengan reseptor dan kemampuan untuk didegradasi dan dibersihkan agar tidak memberikan dampak metabolisme yang berkepanjangan.
2. PENGERTIAN HORMON GLUKAGON
Glukagon (glucagon) adalah suatu hormon yang dikeluarkan oleh pankreas yang berguna untuk meningkatkan kadar glukosa darah.
FUNGSI
Glukagon dan insulin merupakan bagian dari sistem umpan balik yang membuat kadar glukosa darah berada pada tingkatan yang stabil.
FISIOLOGI
Glukagon menyebabkan hati mengubah cadangan glikogen menjadi glukosa yang kemudian dilepaskan ke aliran darah.
PENGATURAN SEKRESI
Pankreas melepaskan glukagon bila kadar gula darah (glukosa) terlalu rendah.
EFEK
Glukagon memiliki efek yang berkebalikan dengan insulin. Insulin dikenal sebagai hormon yang menurunkan kadar glukosa darah.
0 komentar:
Post a Comment