Tentara Terbunuh Dipapua 8 Orang
Home » » Tentara Terbunuh Dipapua 8 Orang

Tentara Terbunuh Dipapua 8 Orang

Written By Unknown on Friday, 22 February 2013 | 02:20

Pihak berwenang Indonesia menuding kaum separatis atas kematian delapan orang tentara di Papua hari Kamis, dalam serangan paling besar terhadap aparat keamanan di sana dalam beberapa tahun belakangan ini. tewas dalam dua penyerangan berbeda di Papua. Pratu Wahyu tewas setelah dadanya ditembus peluru saat pos yang ditempatinya di Tingginambut, Kabupaten Puncak Jaya, diserang sekelompok orang bersenjata. 
 Dalam penyerangan yang terjadi sekitar pukul 09.30 WIT itu, para penyerang juga melukai Lettu Reza. Kedua prajurit itu berasal dari Batalyon 753 Argaviratama, Nabire. Menurut Kepala Penerangan Kodam XVII Cendrawasih Letkol Jansen Simanjuntak, mereka diserang dari arah ketinggian. Saat informasi diterima, kontak senjata masih terjadi di depan pos tersebut.
Sejumlah anggota Brimob yang posnya tak jauh dari pos TNI itu turut membantu menghadapi penyerangan. Belum diketahui korban dari pihak penyerang, tetapi diduga dua orang penyerang terkena tembakan.

Penyerangan lainnya terjadi sekitar pukul 10.30 di wilayah Sinak, Kabupaten Puncak. Menurut Jansen Simanjuntak, dalam penyerangan itu tujuh orang anggota TNI tewas. Yakni Sertu Udin dan Sertu Frans yang berasal dari Koramil Sinak, lima anggota lain yang tewas adalah Sertu Ramadhan, Pratu Edi, Praka Jojo, Praka Idris, dan Pratu Mustofa yang berasal dari Batalyon 753 Argaviratama Nabire yang tengah ditugaskan di Sinak.

Penyerangan terjadi ketika mereka hendak mengambil alat komunikasi yang dikirim lewat pesawat di landasan perintis Sinak. Jarak antara Koramil Sinak dengan landasan sekitar dua kilometer.
Saat rombongan itu berada di tanjakan, mereka tiba-tiba diserang sekelompok sipil bersenjata. Para prajurit itu tidak sempat memberi perlawanan karena mereka tidak membawa senjata.
Hingga berita ditulis, masih satu anggota TNI belum diketahui nasibnya. "Kodam mengucapkan belasungkawa atas para prajurit yang gugur, kata Letkol Jansen Simanjuntak.
 Orang-orang bersenjata menembak mati delapan orang dan melukai dua lainnya dalam dua insiden terpisah di daerah pegunungan  dan kabupaten Puncak. Jurubicara militer Papua, Jansen Simanjuntak, mengatakan, insiden pertama terjadi di kabupaten Puncak Jaya, dimana segerombolan orang bersenjata menembaki pos militer di desa Tingginambut, menewaskan seorang tentara dan melukai seorang lainnya.


Insiden yang kedua terjadi satu jam setelah itu di kabupaten Sinak, dimana orang-orang bersenjata menembaki sembilan orang tentara yang sedang berjalan menuju bandara di dekatnya, menewaskan tujuh orang. Kata Jansen Simanjuntak para pelakunya belum diketahui identitasnya.
Daerah kabupaten Puncak Jaya yang bergunung-gunung dikenal sebagai tempat persembunyian kaum pemberontak dimana sering terjadi serangan terhadap polisi dan tentara. Menko Polhukam Djoko Suyanto mengutuk keras serangan itu dan mencurigai Organisasi Papua Merdeka berada di belakang penembakan itu.

Artikel Terkait

Share this article :

0 komentar:

SPONSOR

Berita Populer

Powered by Blogger.
 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. Calvin Tarrapa - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Calvin Tarrapa
Proudly powered by | Komunitas Blogger Mamasa